readbud - get paid to read and rate articles

Kamis, 11 Maret 2010

Lagi-lagi celah keamanan ditemukan di browser terpopuler seluruh dunia: Internet Explorer (IE)

Lagi-lagi celah keamanan ditemukan di browser terpopuler seluruh dunia: Internet Explorer (IE).

Para pengguna browser IE 5, IE 6, IE 7, atau bahkan IE 8 musti berhati-hati dengan sebuah kondisi yang memungkinkan terbukanya celah kemanan browser, agar tak kebobolan data di dalam komputer.

Berdasarkan Microsoft Security Advisory bernomor 9800088, Microsoft mewanti-wanti ancaman keamanan bagi para pengguna Internet Explorer yang bisa menyebabkan tercurinya data pribadi di komputer pribadi.

"Penyerang yang bisa memanfaatkan celah keamanan ini, akan mampu mendapatkan akses yang sama seperti pengguna komputer lokal," ujar Microsoft di laman tersebut.

Bahkan berdasarkan investigasi Microsoft, bila para pengguna browser IE alfa untuk menjalankan browsernya dalam kondisi 'Protected Mode' hacker bisa mengkses file-file pribadi mereka dengan terlebih dahulu mengetahui nama file dan lokasi file tersebut di komputer kita.

Microsoft menjelaskan, lubang ini dimiliki oleh beberapa versi dari browser IE, yakni Internet Explorer 5.01 dan IE 6 untuk Windows 2000; IE 6 untuk Windows 2000 Service Pack 4; serta IE6, IE 7, dan IE 8 untuk Windows XP maupun Windows Server 2003.

"Protected Mode mencegah kemungkinan eksploitasi celah keamanan ini, dan dijalankan secara default untuk versi Internet Explorer bagi Windows Vista, Windows Server 2008, Windows 7, maupun Windows Server 2008," Microsoft melanjutkan.

Walaupun dikatakan bahwa belum ada serangan yang memanfaatkan lubang ini, tapi temuan Microsoft ini merupakan temuan celah keamanan IE terbaru, setelah belum lama ini celah IE lainnya menyebabkan 20 perusahaan AS termasuk Google menjadi target serangan hacker China.

Serangan itu kemudian membuat Google bakal menghentikan dukungannya terhadap browser IE 6 pada beberapa layanannya, mulai Maret nanti.
Pangsa pasar browser internet global versi Netmarketshare
Browser IE sendiri hingga kini masih menjadi browser yang paling banyak dipakai oleh pengguna internet di seluruh dunia. Kendati pangsa pasarnya semakin tergerus, laporan terakhir dari Netmarketshare mengatakan bahwa Internet Explorer (IE6, IE7, dan IE8) masih digunakan oleh 62,1 persen netter secara global.
Di bawah IE, Firefox meraih 24,4 persen pangsa pasar, sementara browser Safari merengkuh 4,5 persen. Adapun porsi browser Chrome tengah meningkat pesat, dari sebelumnya hanya 1,6 persen tahun lalu menjadi 5,2 persen.

Sumber:Vivanews.com

Tidak ada komentar:

Mohon Komentarnya Ya