readbud - get paid to read and rate articles

Kamis, 04 Februari 2010

Bendungan Bawah Tanah(Mega Proyek Paling Fantastis di Dunia)

Hem..... kalau saya menyebut nama Sindon. Apa yang pembaca pikirkan? Saya yakin tidak semua orang kenal atau tahu dimana letaknya bukan? Bahkan orang Gunungkidul pun banyak yang tidak tahu (termasuk Admin sebelum ada proyek ini). Sindon nama sebuah goa yang letaknya  di dusun  Sindon (kira-kira 9 Km arah timur Kota Wonosari). Dengan daerah geografis pegunungan kapur (kars) sebagai ciri khas Pegunungan Seribu. Secara administratif termasuk wilayah Kelurahan Dadapayu, Kecamatan Semanu, Kabupaten Gunungkidul , Propinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. 
Proyek ini merupakan mega proyek yang sangat fantastis (pertama di dunia). Bagaimana tidak. Sebuah bendungan di kedalaman  105 m bawah tanah akan dibangun. Kalau bendungan di permukaan tanah itu biasa dan sering dilihat. Tapi yang dibawah tanah baru kali ini Admin mendengar sekaligus punya kesempatan menyaksikan dari dekat. Pembangunan di mulai tahun 2004 (kalau mulai dari proses perencanaannya Admin tidak tahu) dan diharapkan selesai tahun 2008. Namun hingga tahun 2009 kemarin belum selesai. Lumayan lama untuk bangunan sebuah bendungan. Tapi ya harus diingat dan maklum mega proyek ini memang mempunyai kelas yang high risk dan perlu perencanaan pelaksanaan yang matang. Salah-salah dinding sungai runtuh dan menutupi aliran sungai. Terlebih adanya kejadian gempa bumi tahun 2006 yang meluluhkan Yogyakarta (dan daerah sekitarnya) yang menyebabakan runtuhnya sebagian dinding bendungan di bawah tanah sehingga menghambat aliran sungai dan menghambat pekerjaan. Reruntuhan disingkirkan dengan cara diledakkan.

Tujuan pembangunan bendungan ini adalah sebagai penyedian air baku bagi masyarakat di sekitarnya. Dan diharapkan juga bisa menyuplai air baku daerah lain. Sistem yang dipakai sangat revulusioner (menurut ukuran Admin yang otaknya sangat dangkal ini) yang melibatkan ahli-ahli hidrologi dari sebuah Universitas di Jerman (duh....apa ya nama Universitasnya??). Bendungan yang ada dibawah tanah juga dipasang turbin sebagai penyuplai listrik untuk generator pompa airnya itu sendiri. Sehingga tidak membutuhkan suplai listrik dari PLN. Untuk turun sampai ke dasar (lokasi bendungan) digunakan lift dengan suplai listrik dari generator berbahan bakar solar. Pipa-pipa outletnya (Gb.2) kemudian disalurkan ke sebuah resevoir (penampung sementara) yang letaknya di sebelah timur Sindon. Kemudian baru dialirkan ke wilayah yang akan disuplai airnya. Saat Admin melihat ke lokasi sebenarnya mau diajak turun ke dasar bersama teknisi (lokal) saat sedang ada maintenance pipa-pipanya (penggantian salah satu seal pipa). Tetapi karena keterbatasan waktu dan sama istri ( dew......istri takut diajak ke dasar) ya.. gak jadi deh (getun tenan aku dab....). Sebenarnya untuk turun sampai dasar adalah kesempatan sangat langka. Tidak semua orang  (apalagi orang biasa seperti Admin) ataupun setiap saat bisa dilakukan. Biasanya para teknisi/pekerja turun ke dasar kalau ada pekerjaan maintenance dan checking saja. Atau ada tamu orang-orang penting (tidak termasuk Admin lho) baru bisa turun sampai ke dasar.  Masih penasaran ?? Datang langsung saja ke lokasi. Siapa tahu waktunya tepat sehingga bisa ikut sampai dasar dan gratis. Bisa menyaksikan keindahan sungai yang mengalir 105 m di bawah tanah. Sebagai tambahan proyek ini termasuk dalam subsistem Bribin II. Dan debitnya diperkirakan 750 l/dtk (woo.... fantastis kan). Selain Sindon masih banyak lokasi lainnya yang menyimpan sumber air begitu fantastis debitnya antara lain: subsistem Baron 1000 l/dtk (sudah dibangun dengan Pemerintah Jepang), subsistem Bribin I, subsistem Ngobaran, subsistem  Seropan (sedang dikerjakan) dan  banyak lainnya. Selain sebagai tempat wisata ke-ilmuan juga sebagai tembat wisata para pecinta alam khususnya penelusuran gua (carving). Tertarik datang ???
Semoga tulisan ini bisa bermanfaat bagi kita semua khususnya masyarakat Gunungkidul dan masyarakat umum yang kebetulan belum mengetahui ada tempat/proyek yang begitu fantastis di Gunungkidul
Sehingga kita bisa bangga (tetapi tidak sombong) karena  bendungan bawah tanah sementara ini hanya ada satu di dunia ( belahan dunia lainnya menyusul) yaitu di Gunungkidul kita tercinta. 
Gambar-gambar yang saya tampilkan ini (tampil sebagian kecil saja) saya ambil dari atas permukaan tanah.(diambil tanggal 4 Pebruari 2010)
note: semua gambar adalah hak milik Admin (copyright@www.gunkidlovers.blogspot.com

 

Gb. 1 . Dalam Terowongan (copyright @ http://www.gunkidlovers.blogspot.com)
 
Gb.2. Pipa outlet (copyright @ www.gunkidlovers.blogspot.com)

 

Gb.3. Rumah Pompa (copyright @ www.gunkidlovers.blogspot.com)

Tidak ada komentar:

Mohon Komentarnya Ya